MBC. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Kelas I Polonia Medan menyebutkan wilayah Sumatera Utara hanya akan mengalami panas bergantian dengan hujan lokal hingga tiga hari ke depan.
Cuaca ekstrim di Pulau Jawa yang mengakibatkan banjir parah melanda Jakarta akibat hembusan angin dari arah utara terbawa ke selatan bagian Pulau Jawa, sehingga kapasitas air meningkat menimbulkan curah hujan yang sangat tinggi.
Curah hujan yang rendah untuk wilayah Medan Sumatera Utara, berbeda dengan wilayah Selatan yakni Jakarta. Intensitas suhu dan massa air meningkat tajam . Untuk Januari BMKG memperkirakan Sumatera Utara aman dari curah hujan tinggi, dengan tekanan udara yang normal.
Pola angin di Sumatera Utara yang berada di garis equator, membawa suhu air bergerak ke selatan yakni dibagian Pulau Jawa, sehingga menimbulkan curah hujan yang tinggi.
“Saat ini intesitas hujan di Utara tidak merata dan cenderung aman. Dimana angin dari Utara memnawa uap air ke Selatan yakni di Pulau Jawa,” ujar Mega Sirait, Kabid Data Dan Statistik Bmkg Polonia Medan
Kepala Bidang Data Dan Statistik BMKG Polonia Medan merinci, kondisi air di bagian Sumatera Utara berkurang, dan berangsur normal sejak beberapa bulan terakhir, dengan tekanan angin dari 8 knot hingga 13 cenderung tidak mempengaruhi penerbangan.
Hingga tiga hari mendatang, Sumatera Utara hanya akan dilanda hujan lokal dan cuaca panas pada siang hari. [ans]
KOMENTAR ANDA