MBC. Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri masih mengejar sedikitnya sembilan terduga teroris jaringan Makassar, Sulawesi Selatan, yang sudah menyebar di beberapa daerah.
Mereka bagian dari jaringan pimpinan Syamsudin HG alias Asmar alias Abu Uswah yang ditembak mati pada 4 Januari lalu.
"Mereka bagian dari sel-sel jaringan yang perlu dilacak. Bisa saja di antara mereka ada yang masih menyimpan bahan peledak," ungkap Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Boy Rafli Amar, di Mabes Polri, Jakarta (Senin,4/1).
Menurutnya, Abu Uswah yang merupakan pemimpin kelompok teror Makassar memiliki kaitan dengan Abu Omar yang memasok senjata dari Filipina.
Kelompok mereka diduga terlibat aksi pelemparan bom rakitan mematikan kepada Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo, pada 11 November 2012.
"Ada yang berafiliasi dengan Abu Omar. Makanya senjatanya banyak yang didatangkan dari negara tetangga," kata Boy.
Menurutnya, sembilan buron tersebut kemungkinan sudah menyebar ke berbagai daerah. "Belum tentu di Makassar. Kemarin saja ada yang tertangkap di NTB," tutup Boy. [ald/rmol/ans]
KOMENTAR ANDA