Persaingan menuju kursi gubernur Sumatera Utara mulai memanas. Ini bisa dilihat saat perayaan hari jadi ke-9 Kabupaten Serdangbedagai (Sergai) di lapangan Replika Sultan Serdang, Perbangunan, Senin (7/1/2013). Bupati Sergai Tengku Erry Nuradi menyindir habis wakilnya, Soekirman.
Diketahui, Tengku Erry Nuradi ikut dalam suksesi Pilgubsu sebagai calon wakil gubernur mendampangi Gatot Pujo Nugoroho yang masih menjabat sebagai Plt Gubernur Sumatera Utara.
Pasangan berjargon GanTeng ini mendapat nomor urut 5 di pemilihan gubernur Sumatera Utara, 7 Maret 2013.
Sementara Soekirman, memasuki arena Pilgubsu juga sebagai calon wakil gubernur mendampingi Gus Irawan Pasaribu sebagai calon gubernur. KPU menetapkan pasangan GusMan itu mendapat nomor urut 1.
Saat berada di atas panggung, Tengku Erry yang sepanggung dengan pasangannya, Plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho, meminta warga untuk tepuk tangan dengan satu jari, karena Soekirman mendapat nomor urut 1 di Pilgubsu. Kemudian Erry menyuruh warga tepuk tangan dengan satu jari.
“Kalau satu jari mana bisa bunyi, tapi kalau 5 jari baru bisa bunyi,” ujar Abdul Rasyid, warga Sergai yang saat itu berada di lokasi acara, menirukan pernyataan Tengku Erry.
Soekirman yang menjadi bahan ledekan pasangan Ganteng terlihat hanya senyum-senyum menanggapi tingkah pasangan Ganteng itu. Bahkan saat Ust Maulana yang dihadirkan dari Jakarta beberapa kali mengucapkan kata Ganteng, Soemirman juga tersenyum.
Warga lain Rasminah, yang juga menyaksikan acara tersebut mengaku kecewa. "Harusnya pak Erry dan pak Gatot lebih santun sehingga bisa menjadi contoh," ujar Rasminah.
Tak hanya sampai di situ, seorang tokoh masyarakat Sergai, H Abdullah menyaksikan tim sukses pasangan ganteng beramai-ramai datang ke lokasi acara mengenakan baju kaos hitam berangka 5 bertuliskan Ganteng sambil membagi-bagikan kalender kepada pengunjung.
"Ini sudah sangat tidak wajar, melukai perasaan masyarakat Sergai. Ini acara kami rakyat Sergai, harusnya plt Gubsu Gatot Pujo Nugroho dan Bupati Sergei Tengku Erry Nuradi hadir dengan kapasitas sebagai kepala daerah, bukan sebagai pasangan cagub dan wacagub. Ini bukan contoh pemimpin yang baik," pungkasnya.
Peringatan HUT Kabupaten Sergai ke-9 itu juga disebut-sebut ajang kampanye kandidat. Sejak awal peringatan hari jadi sudah terlihat nuansa kampanye dari pasangan Gatot Pujo Nugroho �" Tengku Erry Nuradi.
Bahkan, kegiatan yang menghadirkan Ust Maulana yang menelan anggaran APBD Kabupaten Sergei senilai ratusan juta rupiah ini juga dijadikan sebagai ajang menjatuhkan salah satu kandidat Wagubsu, Soekirman yang saat ini juga menjabat sebagai wakil Bupati Serdang Bedagai.
"Apa yang dilakukan pasangan Ganteng di atas panggung jelas-jelas melecehkan Sukirman," imbuh oknum PNS yang tidak ingin disebutkan identitasnya itu. [ded]
KOMENTAR ANDA