Pemimpin Redaksi medanbagus.com, Dedy Ardiansyah, menegaskan bahwa portal berita itu tak ada kaitannya dengan masalah kasus penjualan bayi yang dihadapi situs jual beli tokobagus."medanbagus.com merupakan portal berita yang basisnya di Medan dan resmi beroperasi Desember 2012. Kita merupakan anak perusahaan rmol.co (rakyat merdeka online-red). Jadi gak ada hubungannya dengan tokobagus," ujar Dedy.
Seperti diketahui, polisi saat ini tengah mengusut sebuah iklan di tokobagus.com yang memfasilitasi penjualan dan pembelian bayi. Iklan tersebut kemudian ramai menjadi perbincangan di forum-forum dan jejaring sosial. Hingga akhirnya tanggal 3 Januari 2013 iklan tersebut hilang dari situs tersebut.
Dedy menilai klarifikasi ini perlu dilakukan, sebab sejak kasus itu mencuat, sejumlah narasumber sering mengaitkan masalah yang sedang dihadapi tokobagus dengan aktivitas liputan awak redaksi medanbagus.com.
Dijelaskan, di bawah bendera rmol.co, yang notabene media grup Jawa Pos News Network (JPNN), telah hadir sejumlah website berita yang berbasis di sejumlah kota besar di Indonesia.
"Selain medanbagus.com juga ada jakartabagus.com dan kini dalam tahap persiapan adalah bantenbagus.com," kata Dedy.
Di sisi lain, Dedy berharap agar masalah yang dihadapi tokobagus dapat diselesaikan secara baik, sehingga eksistensi tokobagus sebagai situs jual beli tetap mendapat kepercayaan publik. [ded]
KOMENTAR ANDA