post image
FAISAL MAHRAWA
KOMENTAR
MBC. PDIP tak percaya diri (PD) terhadap calon yang diusungnya sehingga harus menyeret nama RE Nainggolan dalam acara konsolidasi partai untuk Pemantapan Pemenangan Effendi Simbolon/Jumiran Abdi, Sabtu kemarin. Polemik ini dimunculkan sebagai upaya politik timses ESJA untuk mengambil share pemberitaan.

" Tujuannya untuk merebut kembali pemilih tradisional PDIP yang sempat meragukan kehadiran Cagubsu Effendi Simbolon," ujar pengamat politik USU Faisal Andri Mahrawa S.IP, M.Si kepada medanbagus.com, Minggu (06/01/2013).

Dosen Departemen Ilmu Politik Fisip USU itu menilai, antara RE Nainggolan dan Effendi Simbolon memiliki pasar pemilih politik yang sama. Namun dari hasil amatannya, elektabilitas RE Nainggolan masih lebih baik.

"RE Nainggolan masih dianggap lebih berkeringat. Dan kedekatannya dengan tokoh adat lebih menonjol,"tutur Faisal.

Secara politik, kata Faisal, PDIP masih belum percaya diri mengusung Effedi Simbolon sebagai calon gubernur partai berlambang benteng itu.

"Karena itu mereka (timses ESJA-red) coba mainkan polemik ini. Bahkan Ketua Umum Megawati ikut memberikan statemen politik. Tujuannya supaya pasar pemilih tradisional PDIP yang awalnya ragu, kembali menguat," tutur Faisal.

Dasar pemilih tradisional meragukan PDIP karena sejak awal partai itu inkonsistensi dalam menentukan calon gubernurnya. " PDIP tidak terbuka soal proses penjaringan yang mereka lakukan dimana RE pernah ikut di dalamnya," ujarnya.

Meski begitu, Faisal menilai, jika polemik antara RE Nainggolan dan Effendi Simbolon tetap dilanjutkan, PDIP akan blunder.  " PDIP harusnya tidak melanjutkan polemik ini. Lebih baik mereka melakukan konsolidasi internal partai, sekaligus melakukan upaya pendekatan dan sosialisasi kandidat ke calon pemilih. Terutama untuk calon pemilih pemula," lanjutnya. [ded]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa