
Keduanya dibacok oleh konsumennya bernama Khairul Nizam, di Desa Telaga Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kamis sore (28/12/2012). Sebelumnya, kedua korban bermaksud menagih kredit sepeda motor jenis Yamaha Mio kepada pelaku, yang sudah menunggak selama enam bulan.
Namun naas, pelaku yang tidak terima justru menganiaya keduanya menggunakan celurit.
"Begitu kami tanyakan tunggakannya dia langsung marah dan menyerang kami pakai celurit," ujar Tumbur ketika membuat pengaduan di Polsek Tanjung Morawa.
Keributan yang terjadi menurut Tumbur, juga sempat membuat mereka nyaris dikeroyok warga. Pasalnya, kedua orang ini sangka membuat onar. Namun hal itu urung terjadi setelah mereka menjelaskan persoalannya.
"Hampir dikeroyok warga juga kami bang, salah sangka mereka. Dipikirnya kami pembuat onar," lanjut Tumbur.
Sebelum membuat pengaduan, keduanya sempat berobat ke RSU PT. Perkebunan Nusantara II yang tak jauh dari lokasi kejadian, untuk merawat luka pada bagian jari tangan Wahyu yang terkena sabetan celurit pelaku. [hta]
KOMENTAR ANDA