
Demikian disampaikan Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah kepada Rakyat Merdeka Online pagi ini (Jumat, 14/12).
"Ini dalam rangka pertemuan konsultasi tahunan membahas secara menyeluruh hal-hal yang dikerjasamakan kedua negara, baik bidang politik, ekonomi, sosial dan kebudayaan," jelasnya.
Dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Malaysia, Najib Tun Razak, dalam lawatan itu, Kepala Negara kemungkinan akan membahas penghinaan mantan Menteri Penerangan Malaysia Zainuddin Maidin kepada Presiden RI III BJ Habibie, yang ramai dibicarakan belakangan ini.
"Saya menarik kesan bahwa hal tersebut juga akan dibicarakan ya. Karena selama ini Bapak Presiden dan Perdana Menteri Malaysia tidak ada keraguan dalam mengangkat hal-hal yang bersifat sensitif yang dinilai berpotensi mengganggu kenyamanan dalam hubungan kedua negara," jelasnya. [zul]
KOMENTAR ANDA