Ardiansyah, oknum satpam PT Sinar Alkasa Sejati yang dituduh menikam buruh saat berunjuk rasa, Selasa (11/12/2012) tadi membantah sengaja menciderai korban.
Ditemui di sela-sela pemeriksaan di Polsek Medan Sunggal, Ardiansyah mengaku hanya membela diri. Menurutnya posisi sudah terjepit dengan serbuan ratusan buruh ke pabrik yang dijaganya.
"Karena posisi saya sudah terjepit karena pintu pagar didobrak lalu saya mengambil pisau sangkur. Saya tak ada niat melukai hanya menyelamatkan diri," akunya.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Sunggal Iptu Bambang G mengatakan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, pihaknya langsung mengamankan satpam, sedangkan korban dilarikan ke rumah sakit.
"Saat ini saksi dan pelaku kita mintai keterangan dan saksinya ada dua orang. Pelaku selanjutnya kita serahkan ke Polresta Medan," bebernya.
Terpisah, Kanit Jahtanras Polresta Medan AKP Anthoni Simamora SH menuturkan, pihaknya masih memeriksa pelaku dan memintai keterangan dari para saksi.
"Sudah kita amankan dan masih kita periksa. Korban penikaman yang mengalami luka ringan juga sudah membuat laporan di Polsekta Medan Sunggal dan masih dirawat di rumah sakit," terangnya. [rad]
KOMENTAR ANDA