Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara (KPU Sumut), menemukan perbedaan cukup besar mengenai data jumlah penduduk saat ini.Ketua KPU Sumut, Irham Buana Nasution, mengatakan perbedaan mencolok terjadi dari data agregat kependudukan (DAK-2) dengan data Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4).
Menurut Irham, berdasarkan data DP4 yang ada pada mereka, jumlah potensi penduduk sebelum diserahkan oleh Pemerintah Provinsi Sumut sebelumnya sebanyak 15,977,833 jiwa, sementara data terbaru, angkanya menjadi berkurang menjadi 15,227,719 jiwa.
"Kenapa justru makin kecil, bukannya bertambah, " ungkap Irham, saat acara penyerahan DAK-2 oleh Biro Pemerintahan Setdaprovsu, kamis (6/12/2012), diruang Beringin lantai 8 kantor Gubernur Sumut.
Irham, menyatakan kalau itu kemudian digunakan dalam program e-KTP, kemudian program SIAK, maka harus ada penjelasan agar tidak menimbulkan keragu-raguan.
Sementara, Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, Nurdin Lubis, mengakui ada perbedaan yang tidak jauh antara DAK-2 dengan DP4.
Menurutnya, hasil DAK-2 melalui penyebaran di 33 daerah kabupaten/kota hanya sedikit mengalami penurunan, meski begitu, pendataan akan terus dilakukan. [alf]
KOMENTAR ANDA