Kerapnya terjadi bentrokan antarwarga di berbagai daerah menandakan lunturnya rasa persatuan Indonesia.
Demikian disampaikan Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Mabes Polri Kombes Agus Rianto di kantornya, Jalan Trunojoyo, Jakarta (Jumat, 9/11).
"Akhir-akhir ini sering terjadi konflik antarwarga di beberapa daerah. Ini mencermikan jiwa nasionalisme dan persatuan serta rasa kebangsaan kita sudah mulai luntur. Sebegitu mudahnya saudara-saudara kita terprovkasi terhadap isu yang belum tentu jelas kebenarannya," katanya.
Dia juga mengungkapkan rasa prihatinnya atas masyarakat yang mudah bertindak menyikapi isu yang belum jelas itu belum dasar hukumnya. "Namun begitu cepat terpancing emosi untuk melakukan tindak-tindakan anarkis," jelasnya.
Sebelumnya, bentrok antarwarga kembali terjadi di Lampung, Kamis (8/11). Kali ini bentrokan terjadi di Kampung Kusumadadi, Kecamatan Bekri, Lampung Tengah.
Masyarakat Kampung Kusumadadi membakar Khairil karena diduga mencuri sapi. Tak terima atas kejadian itu, warga asal kampung Khairil, Kampung Buyut, Kecamatan Sugi, Lampung Tengah menyerang Kampung Kusumadadi.
Dalam peristiwa itu, terjadi pembakaran dan pengrusakan rumah di Kampung Kusumadadi. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA