post image
KOMENTAR
Perayaan ulang tahun klub Glasgow Celtic ke-125 di Stadion Celtic Park terasa sangat spesial. Pasalnya, tim besutan Neil Lennon ini berhasil memberi kado istimewa dengan menumbangkan tim raksasa Spanyol, Barcelona 2-1 di babak penyisihan Grup G Liga Champions, dini hari kemarin.

Meski tidak diperkuat beberapa pemain utama, Celtic tetap tampil percaya diri dengan dukungan para pendukungnya. Celtic mempu mengejutkan Barca, ketika  Victor Wanyama mencetak gol di menit ke-21.

Stadion semakin membahana, setelah pemain pengganti berusia 18 tahun Tony Watt yang melakoni debutnya di Liga Champions berhasil menjebol gawang Victor Valdes di menit ke-83. Skor 2-0.

Barcelona kemudian memecah kebuntuan lewat gol Lionel Messi  di masa injury time.

Itu merupakan gol pertama Messi sejak resmi menjadi ayah pada Jumat silam. Pemain asal Argentina itu juga hanya butuh dua gol lagi untuk menyamai rekor 56 gol milik Ruud van Nistelrooy sebagai pencetak gol terbanyak kedua Liga Champions di bawah Raul Gonzalez.

Atas kekalahan tersebut, ambisi Barca untuk memastikan lolos ke fase knock-out harus tertunda. Namun, Blaugrana masih berada di puncak klasemen Grup G dengan poin sembilan, unggul dua poin atas Celtic yang berada di posisi kedua.

Tony Watt yang menjadi penentu kemenangan Celtic mengaku pernah memprediksi bahwa Celtic akan mengalahkan Barca. "Ini  menjadi hari yang sangat bahagia bagiku," ujar Watt.

"Barcelona merupakan tim terbaik di dunia. Mengalahkan mereka,  itu tidak realistis. Tetapi Anda tidak tahu, saat di kandang, Celtic akan berbeda level permainannya," lanjut  Watt.

Sementara itu, pelatih Barca, Tito Vilanova, secara sportif menerima kekalahan timnya. "Pertama-tama, saya harus memberi selamat kepada Celtic atas kemenangan mereka," ucap Vilanova.

"Kami tahu bahwa kami akan kesulitan menghadapi sepak pojok. Mereka cuma punya dua dan mencetak gol dari salah satunya. Anda harus memberi mereka pujian, tapi saya senang karena kami menginterpretasi pertandingan dengan baik. Kami bisa saja merekrut pemain tinggi, tapi inilah pertandingan yang ingin lihat oleh orang-orang Barca," tambah Vilanova.

Kemenangan Celtic juga mengguncang emosi penyanyi rock legendaris, Rod Steward. Penyanyi beerambut jabrik ini tak kuasa menahan air matanya. Beberapa kali dia tampak menyeka air matanya dengan tisu. Sebagai bentuk kebahagiaannya, Steward kemudian memeluk rekan di sampingnya. Pendukung fanatik Chelsea ini tampak sangat bahagia.

Saking cintanya kepada Celtic, rocker  67 tahun itu membuat lagu khusus untuk klub Skotlandia itu pada tahun 1977 dan menyebutnya sebagai sebagai "You're In My Heart".

Dalam lagu itu Stewart bernyanyi: You’re an essay in glamour/Please pardon the grammar/But you’re every schoolboy’s dream/You’re Celtic, United, but baby I’ve decided/You’re the best team I’ve ever seen.

Pada tahun 2002 rocker yang antara lain terkenal dengan lagunya "Sailing" tersebut menciptakan lagu "crying, laughing, loving, lying." Dan, dini hari kemarin, dia benar-benar menangis, tertawa dan membagi cintanya untuk Celtic. [rmol/hta]

Juara Bertahan Liverpool Tersingkir Dari Liga Champion

Sebelumnya

Menang Tipis Dari KKBO Langkat United Jadi Modal PSMS Medan Jelang Laga Perdana Liga 2 Indonesia

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Olahraga