Penyembelihan hewan kurban massal yang dilakukan di sepanjang jalan Desa Bawuran, Kecamatan Pleret Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memecahkan rekor dan dicatat dalam Museum Rekor Indonesia atau Muri.
Piagam penghargaan dari Muri diserahkan seusai penyembelihan hewan kurban sebanyak 100 kambing dan satu ekor sapi sekaligus kemudian dimasak tongseng bersama-sama warga setempat, Jumat siang.
Ari Ari Siregar perwakilan dari Muri saat memberikan piagam penghargaan mengatakan, aksi penyembelihan hewan kurban di Desa Bawuran, Kabupaten Bantul memecahkan rekor Muri dalam katagori peserta dan penggunaan wajan terbanyak.
"Setelah kami hitung di lapangan ada sebanyak 351 wajan yang digunakan untuk memasak daging oleh 2.500 orang peserta dari 12 rukun tetangga (RT) di Desa Bawuran," katanya.
Untuk itu, lanjut dia, prestasi tersebut akan dicatat sebagai rekor 5.657 di Muri dan piagam penghargaan diberikan kepada beberapa perwakilan peserta.
Sementara koordinator acara itu Suripto, mengatakan aksi pemecahan rekor MURI ini melibatkan ribuan warga yang berasal dari dua dukuh yakni Bawuran 1 dan Bawuran 2 yang meliputi 12 RT.
"Ada sebanyak 100 ekor kambing dan sapi yang disembelih secara bersamaan dengan masing-masing jagal, kemudian dimasak tongseng semua, setelah itu dimakan warga bersama-sama," katanya.
Menurut dia, tujuan aksi pemecahan rekor ini selain untuk merayakan Idul Adha 1433 Hijriah juga ingin mempererat tali persaudaraan dan gotong royong antar warga di dua pedukuhan tersebut.
Ia mengatakan, acara ini terselenggara berkat bantuan Dompet Dhuafa yang berhasil menghimpun dana dari pemirsa salah satu TV swasta yang peduli terhadap warga setempat yang pernah menjadi korban gempa 2006. [ant/hta]
KOMENTAR ANDA