Hingga saat ini, tingkat elektabilitas Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie masih berada di bawah mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Demikian kira-kira hasil riset beberapa lembaga survei seperti Political Weather Station (PWS) dan Lembaga Survei Nasional (LSN).
Terkait hasil survei ini, Wakil Sekjen DPP Golkar, Lalu Mara Satria Wangsa, menilai sebagai hal yang wajar saja. Sebab, tingkat popularitas Aburizal Bakrie juga masih berada di bawah JK. Itu Artinya, posibilitas tingkat elektabilitas Aburizal Bakrie akan terus menanjak seiring dengan tingkat popularitas yang semakin naik. Hal ini berbeda dengan sosok yang memiliki tingkat elektbalitas di atas, namun dengan tingkat popularitas yang sudah mentok, yang artinya tidak akan naik lagi.
"Kalau pak JK lebih tinggi ya wajar, beliau Wapres lima tahun, terus pernah ikut Pilpres pada 2009. Pak Ical kan belum pernah. Dan melihat trend elektabilitas Pak Ical yang terus meningkat, itu kan menjanjikan dan kami optimis. Lebih baik ketimbang angka eletabilitas tinggi tapi stagnan," kata Lalu Mara kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Selasa, (23/10).
Lalu Mara pun menilai tidak ada yang istimewa dengan hasil survei yang dilakukan dan dirilis saat ini sebab pemilu masih lama. Apalagi Golkar masih memiliki waktu yang cukup lama untuk terus bekerja lebih keras memenangkan Aburizal Bakrie.
"Tidak ada hal yang luar biasa dari hasil survei. Hasil survei itu kan menunjukkan sekarang, sementara pemilunya masih 2,5 tahun lagi. Karenanya saya belum sampai harus salto sambil bilang wow keren!" imbuhnya, menirukan istilah anak gaul muda sekarang.
Hal yang terpenting saat ini, kata Lalu Mara, adalah bekerja keras agar Aburizal Bakrie masuk dua besar pada Pilpres 2014 mendatang. Lalu Mara pun yakin, dengan strategi yang matang dan program kerja yang jelas, dalam waktu 2,5 tahun ini, Aburizal Bakrie akan masuk dalam dua besar calon presiden dengan tingkat keterpilihan paling tinggi.
"Sekarang kan pak Ical sudah empat besar. Sudah semi final kalau kompetisi bola. Tinggal sekarang bagaimana menatap ke dua besar," tegas dia.
Lalu Mara juga cukup yakin Aburizal Bakrie akan lolos menuju menuju Pilpres nanti. Selain Aburizal Bakrie sudah mendeklarasikan diri sebagai capres, tingkat elektablitas Golkar juga terus meningkat, bahkan berdasarkan lembaga survei yang lain, posisi Golkar sudah berhasil mengungguli Demokrat, dan selalu di atas PDI Perjuangan.
"Kalau dilihat dari hasil survei, untuk saat ini kan baru partai Golkar yang bisa mencalonkan Capresnya. Jadi pak Ical satu-satu Capres yang sudah pasti ikut Pilpres. Itu kalau dilihat dari hasil survei. Mengingat partai Golkar di seluruh lembaga survei berada di posisi teratas," demikian Lalu Mara. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA