Peringatan Hari Osteoporosis jatuh pada 20 Oktober 2012. Di Indonesia, Hari Osteoporosis Nasional (HON) diperingati setiap tahun, sejak dicanangkan Menteri Kesehatan pada 2002.Selaras dengan upaya Kemenkes yang menitikberatkan promotif-reventif, tanpa mengabaikan kuratif-rehabilitatif, tema periingatan Hari Osteoporosis Nnnasional (HON) 2012 yang jatuh pada 20 Oktober 2012 ini adalah "Indonesia Bergerak : Waspadai Patah Tulang Akibat Osteoporosis". Oleh karenanya dalam rangka memperingati hari tersebut Kemennterian Kesehatan mengajak masyarakat untuk mencegah osteoporosis dengan cara berperilaku Cerdik.
Wakil Menteri Kesehatan, Ali Ghufron Mukti dengan berperilau Cerdik, semakin besar kesempatan untuk hidup dengan tulang sehat. Perilaku Cerdik yang dianjurkan oleh Gufron diantaranya adalah cek kesehatan secara berkala, enyahkan asap rokok, Rajin aktiifitas fisik, diet sehat dan seimbang, istirahat cukup dan Kelola stres.
"Patah tulang akan mempengaruhi aktifitas sehari-hari. Pada akhirnya, menurunkan produktivitas masyarakat," ujar Ghufron dalam sambutan acara di Silang Monas, Jakarta, Minggu (21/10).
Dalam acara yang dihadiri ribuan orang itu, Ghufron menjelaskan, dewasa ini umur harapan hidup masyarakat Indonesia meningkat dari 70,7 tahun menjadi 72 tahun. Namun, meningkatnya umur harapan hidup berpengaruh terhadap perubahan pola penyakit.
"Sehingga, penyakit degeneratif juga meningkat, termasuk osteoporosis,ini harus segera dikurangi dan dipelajari oleh masyarakat seluruh dunia, terutama Indonesia," demikian Gufron. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA