post image
KOMENTAR
MBC.  Puluhan mahasiswa yang mengatas namakan diri Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) menggelar aksi di depan Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Jalan Ciputat Raya, dini hari ini.

Mereka menyuarakan solidaritas terhadap 11 mahasiswa Universitas Pamulang (Unpam) yang ditahan Polda Metro Jaya.

"Gerakan mahasiswa kembali dihadapkan dengan sikap arogansi polisi. Hal itu dilakukan dengan cara melakukan penyiksaan dan bentuk-bentuk pengintimidasian. Yang menjadi korbannya adalah 11 pejuang mahasiswa Unpam yang saat ini sedang ditahan di Polda metro jaya pasca polisi melakukan penyerangan ke kampus Unpam," kata Korlap Aksi Dedi Darwis saat dalam orasinya.

Mahasiswa, sambung Dedi, mengecam penganiyaiaan terhadap 11 mahasiswa Unpam.

"Kenapa 11 mahasiswa kitu ditahan dipisah dan akhirnya mendapat intimidasi fisik. Yang sangat menyayat hati, orang tua mahasiswa itu diminta uang hingga Rp 10 juta sebagai uang keamanan," sambungnya lagi.

Aksi ini dimulai dini hari, imbuhnya, sebagai bentuk belasungkawa atas penyiksaan terhadap mahasiswa Unpam yang dimulai jam yang sama, kemarin.

Dalam aksinya, mahasiswa memblokir jalan, menyandera truk tangki dan membakar ban bekas. Mereka pun menyanyikan lagu perjuangan, meneriakkan yel-yel anti polisi. Bahkan mereka meneriakkan agar SBY-Boediono turun. [rmol/hta]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Peristiwa