Tim pencari dan penyelamat atau "search and rescue" (SAR) Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, melakukan penyisiran untuk mencari korban tenggelamnya kapal nelayan di sekitar perairan setempat."Sejak dilaporkan tenggelam, tim SAR sampai sekarang terus melakukan pencarian," ujar salah seorang angota tim SAR BPBD Pacitan, Juri, Senin.
Seperti yang dilansir Antara, kecelakaan terjadi di sekitar Pantai Telengria, Pacitan terjadi pada Jumat (5/10).
Saat kejadian itu, Sudarto dan korban bermaksud mencari udang lobster, namun tiba di tempat yang dituju mereka berdua, lantas keduanya berupaya mengangkat jaring yang telah mereka pasang sebelumnya.
Nahas, ketika perhatian sedang tertuju pada hasil tangkapan, tiba-tiba ombak besar datang menghantam kapal mereka, sehingga membuat kapal terbalik. "Ombaknya besar langsung menghantam kapal," ungkapnya.
Menurut Juri, proses pencarian itu akan dihentikan jika korban ditemukan atau minimal tujuh hari selama pencarian.
"Petugas Basarnas juga telah menghubungi kami untuk menanyakan perkembangan proses pencarian korban," katanya.
Ia juga menanyakan aspek teknis terkait kejadian itu, misalnya kondisi lokasi kejadian dan sebagainya.
"Mungkin mereka mau kirim bantuan untuk mengevakuasi korban yang tenggelam beserta kapal yang ditumpanginya," katanya. [ant/hta]
KOMENTAR ANDA