MBC. Timwas Centurygate akan memanggil Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana dalam waktu dekat ini.
Panggilan ini untuk mengklarifikasi apakah betul Denny tidak mengikutsertakan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Swiss dalam pemburuan aset Bank Century senilai US$154 di negara tersebut.
"Informasinya lagi, lebih ekstrem Kedutaan disana (Swiss) dilarang (ikut). Kalau ini benar, tentu sangat tidak patut, dan tidak wajar bahkan memalukan," ujar anggota Timwas Century, Chairuman Harahap saat di hubungi wartawan pagi ini, Kamis (4/10).
Menurut politisi Partai Golkar ini, apa yang dilakukan Denny itu sangat tidak lumrah. Semestinya Kedutaan sebagai perwakilan negara di luar negeri dan sudah tentu mengetahui kondisi di negara dimana ia bertugas semestinya dilibatkan.
"Oleh karena itu, kita minta diklarifikas di Timwas, apalasannya? Kenapa dilarang?" tanya Chairuman.
Pemanggilan Denny jelas Chairuman sudah disampaikan dalam rapat Timwas kemarin. Dan akan dibahas dan dijadwalkan di tim kecil Timwas. "Kami rapatkan dalam tim kecil nanti," pungkasnya.
Denny Indrayana adalah Ketua Satgas Recovery Aset Bank Century. Dia bertugas memburu aset Bank Century di Luar negeri. Sebagaimana diketahui, pemerintah hingga saat ini masih memburu aset PT. Bank Century Tbk (kini PT Bank Mutiara Tbk) yang ada di tiga negara, yaitu Swiss, Hongkong, dan Singapura. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA