Kepindahan pebalap McLaren, Lewis Hamilton ke Mercedes musim depan terus menuai kontroversi. Salah satunya, karena The Briton dinilai “mata duitan”. Dia dituding menerima pinangan lantaran mendapat bayaran mahal.
Namun, kabar tersebut langsung dibantah bekas pebalap F1, Niki Lauda. Menurut Lauda, kepindahan Hamilton karena ingin mencari tantangan baru. Dia ingin kebebasan.
“Saya sudah berbicara dengannya beberapa kali, tapi saya tidak perlu meyakinkannya. Hamilton sudah memiliki rencana sendiri dan saya tidak perlu meyakinkannya,” tegas Lauda.
Juara dunia F1 tiga kali (1975, 1977, 1985) ini mengaku tidak ada pembicaraan soal uang.
“Uang bukan masalah utamanya. Tawaran kami sangat dekat dengan McLaren. Pada akhirnya, Hamilton mencari sebuah tantangan baru,” tegas bekas pebalap berusia 63 tahun ini.
Di musim 2013 nanti, Hamilton akan menggantikan posisi Michael Schumacher yang kontraknya akan berakhir pada musim ini. Sementara itu, posisi Hamilton di McLaren akan digantikan oleh Sergio Perez.
Di tempat terpisah, bekas pebalap F1 asal Inggris Damon Hill menuturkan, Hamilton memutuskan hengkang karena dia merasa seperti dikurung selama di McLaren. Termasuk soal kehidupan pribadinya juga diatur oleh tim.
“Lewis telah berada seperti di kandang burung. Setiap inci kehidupannya diatur. Saya tidak bisa menyalahkannya jika memutuskan mencari tempat lain. lewis butuh meninggalkan McLaren untuk bisa merentangkan sayapnya,” ujar Hill di Autosport.
Alasan lain yang membuat Hamilton memutuskan pergi diyakini adalah terkait kebijakan McLaren soal trofi pemenang. Tim tersebut selama ini dikenal selalu mengambil trofi juara yang diraih driver-nya di beragam seri, sementara sang pembalap cuma diberi replikanya. Kondisi tersebut berkebalikan dengan yang terjadi di tim lain.
Hamilton memulai kariernya di F1 pada tahun 2007 lalu bersama McLaren. Bersama tim asal Jerman itu, Hamilton suksesmembuahkan satu gelar juara dunia pebalap tahun 2008. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA