Tim kampanye Partai Demokrat yang mengusung Barack Obama sebagai calon presiden mereka mendapakan kabar baik. Mereka mendapatkan kucuran uang dari miliuner AS George Soros sebesar 1,5 juta AS atau sekitar Rp 14,3 miliar untuk Super Political Action Comitee (Super PAC) yang menggalang dana untuk kemenangan Obama.Dana tersebut dibagi menjadi dua bagian, 1 juta dolar AS untuk mendukung tim yang mengusahakan tepilihnya kembali Obama dan 500 ribu dolar, sisanya, diberikan kepada anggota PAC, yang telah membantu pelaksanaan Konvensi Nasional Demokrat.
Selain itu, suntikan dana dari Soros juga bisa membuat tim Obama mendapat bantuan tambahan lain dari pendukung tajir Demokrat yang sebelumnya masih ragu memberikan bantuan dana.
Pengumuman pengucuran dana itu diutarakan penasihat Soros, Michael Vachon, kemarin, di sebuah acara makan siang yang dihadiri Aliansi Demokrat, kelompok donatur di AS.
Meski Soros tidak dapat hadir dalam acara makan siang itu, namun pria kelahiran Hungaria tersebut mengirim surat elektronik yang menjelaskan alasannya mendonasikan sebagian uangnya.
“Saya mendukung terpilihnya Presiden Obama untuk periode kedua,” ujar Soros dalam email-nya.
Menjelang debat pertama di Denver, Rabu (3/9) atau Kamis WIB, Obama dan pesaingnya dari Partai Republik Mitt Romney makin tegang. Pasalnya, debat 90 menit tersebut akan menjadi pertemuan pertama mereka setelah sebulan tidak bertatap muka.
Meski Obama yang dikenal mahir dalam berbicara di depan publik, nampaknya tetap merasa tegang saat melawan Romney nantinya. Sebab, Romney dikenal dengan sosok yang berdebat dengan cepat dan agresif.
“Namun, keduanya adalah orang yang hebat dalam berdebat. Mereka sama-sama lebih mementingkan ilmu daripada emosi. Meski keduanya tampak nyaman di depan kamera, keduanya bisa saja berbuat salah,” ujar Alan Schroeder, penulis sejarah debat presidensil dari Universitas Boston. [rmol/hta]
KOMENTAR ANDA